Tips Kalibrasi Baterai Tanpa Root Android

Tips Kalibrasi Baterai Tanpa Root Android – Smartphone memerlukan baterai untuk dapat bekerja dengan baik, oleh sebab itu Anda harus menjaga baterai untuk selalu berada dalam keadaan prima. Terutama bagi Anda yang menggunakan smartphone seharian sehingga boros baterai, bahkan perlu melakukan pengecashan beberapa kali sehari. Jika hal ini selalu dilakukan, lama kelamaan Anda akan melihat bahwa makin lama umur baterai semakin singkat. Kemudian Anda akan mengecash baterai tersebut dengan lebih sering lagi. Sesungguhnya ada hal lain yang dapat Anda lakukan, yaitu dengan mengkalibrasi baterai smartphone. Karena itulah mari kita pelajari lebih lanjut tips untuk mengkalibrasi baterai smartphone Android tanpa harus melakukan root terlebih dahulu.

Tips kalibrasi baterai tanpa root Android

Smartphone Anda memiliki kemampuan untuk melihat status baterai yang dipakai sehingga dapat diketahui apakah baterai tersebut sudah penuh atau sudah habis. Namun seiring dengan berjalannya pemakaian, kemampuan smartphone dalam melihat status baterai tersebut menurun sehingga informasi yang ditampilkan menjadi kurang tepat. Hal ini tentu saja mempengaruhi kondisi baterai, misalnya smartphone menampilkan status baterai sudah penuh padahal sesungguhnya belum, akibatnya baterai jadi cepat terkuras dan harus mengecash berulang kali lebih dari normal. Karena itulah Anda perlu melakukan kalibrasi sehingga smartphone akan dapat menampilkan status baterai dengan akurat kembali. Untuk melakukan kalibrasi Anda dapat mencoba dua metode yaitu metode manual atau dengan aplikasi pihak ketiga.

Kalibrasi dengan cara manual

Jika memang Anda tidak mau menggunakan aplikasi pihak ketiga, dapat menggunakan cara manual saja. Berikut cara manual untuk kalibrasi baterai:

1. Charge smartphone tersebut dalam kondisi perangkat menyala sampai status yang ditampilkan smartphone adalah 100%. Matikan perangkat setelah mencapai 100%.
2. Charge lagi smartphone tersebut dalam kondisi perangkat mati sampai baterai benar-benar penuh dan lampu indikator berubah menjadi hijau.
3. Nyalakan smartphone, kemudian charge sekali lagi sampai status yang ditampilkan smartphone adalah 100%.
4. Gunakan smartphone sampai baterai terkuras habis secara alami, jangan dicharge lagi dan terus gunakan sampai mati secara otomatis.
5. Charge perangkat dalam keadaan mati sampai baterai benar-benar penuh dan lampu indikator berubah menjadi hijau. Selesai.

Itulah cara manual yang dapat digunakan untuk mengkalibrasi baterai. Memang memerlukan kedisiplinan karena Anda harus mencharge baterai berulang kali. Lakukan langkah-langkah tersebut diatas selama beberapa kali untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Kalibrasi menggunakan aplikasi

Menggunakan aplikasi untuk kalibrasi

Untuk Anda yang tidak mau kesulitan harus memperhatikan smartphone terus menerus maka bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga. Berikut langkah yang dapat dilakukan untuk kalibrasi menggunakan aplikasi pihak ketiga:

1. Download dahulu aplikasi pihak ketiga yang akan digunakan, bisa menggunakan CurrentWidget: Battery Monitor yang dapat diunduh melalui Google Play secara gratis.
2. Install aplikasi CurrentWidget: Battery Monitor ini dan letakkan iconnya di home screen Anda. Aplikasi ini dapat menunjukkan status baterai smartphone Anda secara akurat, lebih baik dibandingkan dengan kemampuan perangkat itu sendiri.
3. Charge smartphone Anda sampai penuh, tetapi jangan mengandalkan status dari smartphone, namun lihatlah status di aplikasi yang lebih akurat.
4. Restart smartphone. Selesai.

Dengan bantuan aplikasi pihak ketiga ini, maka status baterai yang sebenarnya dapat terlihat sehingga baterai dapat discharge dengan lebih baik. Mudah sekali bukan mempelajari tips kalibrasi baterai tanpa root Android semoga berguna (baca juga: Tips Mengambil Foto Liburan Terbaik Dengan Kamera Smartphone).

Cara Melewati Adf.ly