Tips agar android kamu tetap aman meski sudah diroot – Untuk para pengguna smartphone android tentunya familiar dengan kata root atau rooting. Memang cara tersebut sering dilakukan oleh pemakai ponsel android dan mungkin sobat ulfandroid sendiri agar mendapatkan akses penuh ke smartphone mereka. Dengan diroot, maka ponsel dapat lebih leluasa diedit atau diubah bahkan sampai merusak beberapa elemen pada hp tersebut.
Dengan mengeroot ponsel kamu, maka kamu bisa bereksperimen dengan lebih asyik, tapi sayang ada beberapa resiko yang dapat terjadi kalau ponsel sukses diroot. Yang pertama tentu garansi resmi akan hilang dan kedua adalah resiko terkena malware jahat. Mengapa bisa begitu? Malware jahat ini dapat saja masuk untuk mencuri data maupun merusak sistem karena ibarat rumah yang sudah dibuka gemboknya dan kamu masuk untuk melakukan apa saja di dalamnya, resiko malware seperti ini juga dapat masuk dan ikut-ikutan merusakan ponsel androidmu.
Karena kerawanan seperti itu dan hp jadi lebih rentan, ada beberapa tips agar android kamu tetap aman meski sudah diroot. Ikut cara-cara berikut ini. (Baca juga: Cara Flashing Nokia Lumia dengan NCS)
Dengan mengeroot ponsel kamu, maka kamu bisa bereksperimen dengan lebih asyik, tapi sayang ada beberapa resiko yang dapat terjadi kalau ponsel sukses diroot. Yang pertama tentu garansi resmi akan hilang dan kedua adalah resiko terkena malware jahat. Mengapa bisa begitu? Malware jahat ini dapat saja masuk untuk mencuri data maupun merusak sistem karena ibarat rumah yang sudah dibuka gemboknya dan kamu masuk untuk melakukan apa saja di dalamnya, resiko malware seperti ini juga dapat masuk dan ikut-ikutan merusakan ponsel androidmu.
Karena kerawanan seperti itu dan hp jadi lebih rentan, ada beberapa tips agar android kamu tetap aman meski sudah diroot. Ikut cara-cara berikut ini. (Baca juga: Cara Flashing Nokia Lumia dengan NCS)
5 Tips mengamankan android yang sudah diroot
 |
| Cara Menjaga Agar Android Tetap Aman |
1. Hindari menginstall aplikasi tak resmi
Ketika ponsel sudah diroot, hindarilah untuk menginstall aplikasi-aplikasi tidak resmi apalagi di sembarangan situs. Lebih baik unduh aplikasi seperti di Playstore ataupun website-website resmi terpercaya lainnya. Mengapa lebih baik jangan? Misalnya saja sobat ulfandroid ingin mendownload dan menginstall sebuah aplikasi game yang telah dicrack, maka aplikasi yang sudah dimodifikasi itu rentan terdapat malware jahat.
2. Kelola ijin aplikasi (App Permissions)
Kalau ponsel android kamu sudah terupdate dengan android versi Marshmallow, maka biasanya terdapat app permissions atau ijin aplikasi dimana memberikan kamu opsi untuk mengijinkan atau menolak ijin tertentu daripada repot-repot untuk menerima semua ijin karena tentu akan sangat berisiko. Contohnya seperti sebuah rumah yang telah berhasil dibobol gemboknya dengan root, kamu dapat masuk namun meski pintu rumah sudah tak terkunci, tetapi peralatan lain seperti kulkas, lemari, dan sebagainya masih dapat kamu kunci agar tidak kemalingan.
Walaupun hp androidmu belum mengusung versi Marshmallow, tetapi kamu masih dapat mengelola ijin tersebut dengan aplikasi bernama ‘App Ops’. Sobat Ulfandroid dapat mengunduh saja lewat SINI.
3. Sering backup
Saat ponsel diroot, tentunya data harus dibackup dan meski sudah sukses mengeroot, tetap akan lebih baik kalau kamu sering-sering membackup data penting. Hal ini mengurangi resiko kehilangan data misal terjadi kerusakan atau error, ponsel mati, dan sebagainya akibat hp dimodifikasi sana dan sini.
4. Jangan suka menghapus aplikasi bawaan
Kalau ponsel sudah diroot, mungkin kamu memilih untuk menghapus aplikasi-aplikasi bawaan yang jarang dipakai atau tidak digunakan sama sekali. Tetapi ingat bahwa jangan sembarangan dalam menghapusnya karena salah-salah malah justru akan membuat android jadi tidak berjalan normal dan akibatnya ponsel error. So, kalau mau menghapus aplikasi bawaan harus hati-hati dan ketahui dulu fungsinya.
5. Pakai antivirus yang jitu
Google mengatakan bahwa kalau hp kamu tidak diroot, maka tidak apa-apa kalau tak memasang antivirus. Tetapi sebaliknya, akan lebih baik kamu menginstall antivirus yang berkualitas dan baik kalau hp android kamu sudah diroot. Hal ini untuk memastikan ponsel kamu tetap aman dan di luar sana untungnya banyak sekali antivirus yang bagus seperti Avast.
Demikian tips agar android kamu tetap aman meski sudah diroot, jangan lupa dicatat ketika kamu berencana untuk melakukan rooting ke hp masing-masing.
Ketika ponsel sudah diroot, hindarilah untuk menginstall aplikasi-aplikasi tidak resmi apalagi di sembarangan situs. Lebih baik unduh aplikasi seperti di Playstore ataupun website-website resmi terpercaya lainnya. Mengapa lebih baik jangan? Misalnya saja sobat ulfandroid ingin mendownload dan menginstall sebuah aplikasi game yang telah dicrack, maka aplikasi yang sudah dimodifikasi itu rentan terdapat malware jahat.
2. Kelola ijin aplikasi (App Permissions)
Kalau ponsel android kamu sudah terupdate dengan android versi Marshmallow, maka biasanya terdapat app permissions atau ijin aplikasi dimana memberikan kamu opsi untuk mengijinkan atau menolak ijin tertentu daripada repot-repot untuk menerima semua ijin karena tentu akan sangat berisiko. Contohnya seperti sebuah rumah yang telah berhasil dibobol gemboknya dengan root, kamu dapat masuk namun meski pintu rumah sudah tak terkunci, tetapi peralatan lain seperti kulkas, lemari, dan sebagainya masih dapat kamu kunci agar tidak kemalingan.
Walaupun hp androidmu belum mengusung versi Marshmallow, tetapi kamu masih dapat mengelola ijin tersebut dengan aplikasi bernama ‘App Ops’. Sobat Ulfandroid dapat mengunduh saja lewat SINI.
3. Sering backup
Saat ponsel diroot, tentunya data harus dibackup dan meski sudah sukses mengeroot, tetap akan lebih baik kalau kamu sering-sering membackup data penting. Hal ini mengurangi resiko kehilangan data misal terjadi kerusakan atau error, ponsel mati, dan sebagainya akibat hp dimodifikasi sana dan sini.
4. Jangan suka menghapus aplikasi bawaan
Kalau ponsel sudah diroot, mungkin kamu memilih untuk menghapus aplikasi-aplikasi bawaan yang jarang dipakai atau tidak digunakan sama sekali. Tetapi ingat bahwa jangan sembarangan dalam menghapusnya karena salah-salah malah justru akan membuat android jadi tidak berjalan normal dan akibatnya ponsel error. So, kalau mau menghapus aplikasi bawaan harus hati-hati dan ketahui dulu fungsinya.
5. Pakai antivirus yang jitu
Google mengatakan bahwa kalau hp kamu tidak diroot, maka tidak apa-apa kalau tak memasang antivirus. Tetapi sebaliknya, akan lebih baik kamu menginstall antivirus yang berkualitas dan baik kalau hp android kamu sudah diroot. Hal ini untuk memastikan ponsel kamu tetap aman dan di luar sana untungnya banyak sekali antivirus yang bagus seperti Avast.
Demikian tips agar android kamu tetap aman meski sudah diroot, jangan lupa dicatat ketika kamu berencana untuk melakukan rooting ke hp masing-masing.
Cara Melewati Adf.ly
0 komentar:
Post a Comment
Apabila kalian memiliki pertanyaan atau ingin lapor masalah link error, bisa langsung melakukan komentar serta dimohon untuk dapat menggunakan bahasa yang sopan, tidak melakukan spam, tidak menaruh link aktif, dll.. terima kasih..